Kehadiranmu dulu..
Tak berarti untukku..
Namun.. Kini aku sadari..
Kamu tlah hilang dari kehidupan aku..
Hilang dari bayang - bayang..
Yang dulu dapat membuatku tersenyum..
Mengubah dunia yang sering ku isi dengan tangis..
Tapi..
Apalah daya ini..
Kamu sudah melupakan aku..
Lupa tentang persahabatan kita..
The New Of Ilham Pramana
Saya Tidak Mengerti Banyak Tentang Blog... Jadi Mohon Bantuannya Dan Harap Dimaklumi...
Jumat, 22 November 2013
Aku, Kamu dan Dia
Seandainya kamu tau apa yang aku rasain ..
Aku sayang banget sama kamu ..
Aku sakit saat dengar dan tau kamu deket sama Dia ..
Aku takut kamu makin deket dan sayang sama dia ..
Aku takut kamu bakal ninggalin aku buat dia ..
Aku gak mau kamu pergi ..
Tapi ..
Aku juga gak bisa paksa kamu buat selalu sama aku ..
Aku takut ..
Semua Janji,, Mimpi dan Harapan kita ..
Terlupakan dan berlalu gitu aja ..
Aku Takut ..
Aku bakal selalu Takut Jatuh Cinta lagi ..
Aku sayang banget sama kamu ..
Aku sakit saat dengar dan tau kamu deket sama Dia ..
Aku takut kamu makin deket dan sayang sama dia ..
Aku takut kamu bakal ninggalin aku buat dia ..
Aku gak mau kamu pergi ..
Tapi ..
Aku juga gak bisa paksa kamu buat selalu sama aku ..
Aku takut ..
Semua Janji,, Mimpi dan Harapan kita ..
Terlupakan dan berlalu gitu aja ..
Aku Takut ..
Aku bakal selalu Takut Jatuh Cinta lagi ..
Jumat, 30 Agustus 2013
Tugas IAJ Kedua
Tugas IAJ yang ke-2
1.Jelaskan definisi dari protocol jaringan dan contohnya
Protokol jaringan : aturan-aturan yang mengatur komunikasi diantara
beberapa computer di dalam sebuah jaringan, aturan itu termasuk di
dalamnya petunjuk yang berlaku bagi cara-cara untuk mengakses sebuah
jaringan.
Contoh :
• Ethernet
• Local Talk
• Token Ring
• FDDI
• ATM
2. Jelaskan bagaimana 2 komputer atau lebih dapat saling berhubungan
Dengan menggunakan konsep TCP/IP yang dikeluarkan oleh Departement of Defense ( DoD )
3. Apa yang dimaksud dengan OSI model ? Jelaskan !
Model referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Reference Model for open
networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan
oleh badan International Organization for Standardization (ISO) di Eropa
pada tahun 1977. OSI sendiri merupakan singkatan dari Open System
Interconnection. Model ini disebut juga dengan model "Model tujuh lapis
OSI" (OSI seven layer model).
Sebelum munculnya model referensi OSI,
sistem jaringan komputer sangat tergantung kepada pemasok (vendor). OSI
berupaya membentuk standar umum jaringan komputer untuk menunjang
interoperatibilitas antar pemasok yang berbeda. Dalam suatu jaringan
yang besar biasanya terdapat banyak protokol jaringan yang berbeda.
Tidak adanya suatu protokol yang sama, membuat banyak perangkat tidak
bisa saling berkomunikasi.
4. Jelaskan fungsi 7 layer dalam OSI model dan contohnya !
1. Layer Physical
Ini adalah layer yang paling sederhana; berkaitan dengan electrical
(dan optical) koneksi antar peralatan. Data biner dikodekan dalam bentuk
yang dapat ditransmisi melalui media jaringan, sebagai contoh kabel,
transceiver dan konektor yang berkaitan dengan layer Physical. Peralatan
seperti repeater, hub dan network card adalah berada pada layer ini.
2. Layer Data-link
Layer ini sedikit lebih “cerdas” dibandingkan dengan layer physical,
karena menyediakan transfer data yang lebih nyata. Sebagai penghubung
antara media network dan layer protocol yang lebih high-level, layer
data link bertanggung-jawab pada paket akhir dari data binari yang
berasal dari level yang lebih tinggi ke paket diskrit sebelum ke layer
physical. Akan mengirimkan frame (blok dari data) melalui suatu network.
Ethernet (802.2 & 802.3), Tokenbus (802.4) dan Tokenring (802.5)
adalah protocol pada layer Data-link.
3. Layer Network
Tugas
utama dari layer network adalah menyediakan fungsi routing sehingga
paket dapat dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu tujuan
yang berada pada suatu network lain. IP, Internet Protocol, umumnya
digunakan untuk tugas ini. Protocol lainnya seperti IPX, Internet Packet
eXchange. Perusahaan Novell telah memprogram protokol menjadi beberapa,
seperti SPX (Sequence Packet Exchange) & NCP (Netware Core
Protocol). Protokol ini telah dimasukkan ke sistem operasi Netware.
Beberapa fungsi yang mungkin dilakukan oleh Layer Network
• Membagi aliran data biner ke paket diskrit dengan panjang tertentu
• Mendeteksi Error
• Memperbaiki error dengan mengirim ulang paket yang rusak
• Mengendalikan aliran
4. Layer Transport
Layer transport data, menggunakan protocol seperti UDP, TCP dan/atau
SPX (Sequence Packet eXchange, yang satu ini digunakan oleh NetWare,
tetapi khusus untuk koneksi berorientasi IPX). Layer transport adalah
pusat dari mode-OSI. Layer ini menyediakan transfer yang reliable dan
transparan antara kedua titik akhir, layer ini juga menyediakan
multiplexing, kendali aliran dan pemeriksaan error serta memperbaikinya.
5. Layer Session
Layer Session, sesuai dengan namanya, sering disalah artikan sebagai
prosedur logon pada network dan berkaitan dengan keamanan. Layer ini
menyediakan layanan ke dua layer diatasnya, Melakukan koordinasi
komunikasi antara entiti layer yang diwakilinya. Beberapa protocol pada
layer ini: NETBIOS: suatu session interface dan protocol, dikembangkan
oleh IBM, yang menyediakan layanan ke layer presentation dan layer
application. NETBEUI, (NETBIOS Extended User Interface), suatu
pengembangan dari NETBIOS yang digunakan pada produk Microsoft
networking, seperti Windows NT dan LAN Manager. ADSP (AppleTalk Data
Stream Protocol). PAP (Printer Access Protocol), yang terdapat pada
printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk.
6. Layer Presentation
Layer presentation dari model OSI melakukan hanya suatu fungsi tunggal:
translasi dari berbagai tipe pada syntax sistem. Sebagai contoh, suatu
koneksi antara PC dan mainframe membutuhkan konversi dari EBCDIC
character-encoding format ke ASCII dan banyak faktor yang perlu
dipertimbangkan. Kompresi data (dan enkripsi yang mungkin) ditangani
oleh layer ini.
7. Layer Application
Layer ini adalah yang
paling “cerdas”, gateway berada pada layer ini. Gateway melakukan
pekerjaan yang sama seperti sebuah router, tetapi ada perbedaan diantara
mereka. Layer Application adalah penghubung utama antara aplikasi yang
berjalan pada satu komputer dan resources network yang membutuhkan akses
padanya. Layer Application adalah layer dimana user akan beroperasi
padanya, protocol seperti FTP, telnet, SMTP, HTTP, POP3 berada pada
layer Application.
Layer 1 – Physical
Network components:
• Repeater
• Multiplexer
• Hubs(Passive and Active)
• TDR
• Oscilloscope
• Amplifier
Layer 2 – Datalink
Network components:
• Bridge
• Switch
• ISDN Router
• Intelligent Hub
• NIC
• Advanced Cable Tester
Layer 3 (Network)
Network components:
• Brouter
• Router
• Frame Relay Device
• ATM Switch
• Advanced Cable Tester
Layer 4 – Transport
Network components:
• Gateway
• Advanced Cable Tester
• Brouter
Layer 5 – Session
Network components:
• Gateway
Layer 6 – Presentation
Network components:
• Gateway
• Redirector
Layer 7 – Application
Network components:
• Gateway
5. Lembaga apa yang mengeluarkan OSI model ?
International Organization for Standardization (ISO) di Eropa pada tahun 1977
Tugas Pertama IAJ
Tugas IAJ yang pertama
1.Pengertian HUB, Bridge, Switch, Router, Repeater
Switch
Switch adalah perangkat jaringan komputer yang berfungsi sebagai
konektor / penghubung . Dilihat dari fungsinya , terlihat mirip dengan
Hub . Perbedaan kedua alat ini adalah soal besaran luas jaringan yang
dapat dikerjakan dan besaran kecepatan transfer data . Switch memiliki
cakupan luas jaringan yang lebih besar dari Hub , dan Switch juga
memiliki kecepatan yang lebih tinggi dibanding dengan Hub . Sampai saat
ini besaran kecepatan transfer data tertinggi Hub adalah 100 Mbps .
Sementara Switch telah dikembangkan untuk dapat melakukan fungsinya
dengan kecepatan diatas 100 Mbps . Bahkan ada yang hampir mendekati
kecepatan 1Gbps . Perbedaan Switch dan Hub juga terletak di tempat
keduanya bekerja . Switch bekerja pada Layer 2 dan Layer 3 . Sementara
Hub bekerja pada Layer 1 . Switch bekerja berdasarkan alamat MAC pada
NIC ( Network Interface Card ) . Hal ini bertujuan untuk mengetahui
kemana paket data itu akan dikirim dan diterima . Sistem ini juga
dibentuk agar tidak terjadi tabrakan pada jalur pengiriman data
(collision ) antara port satu dengan yang lain .
Hub
Hub adalah
bentuk sederhana dari Switch . Hub digunakan untuk jaringan sederhana .
Cara kerja Hub adalah menyalin paket data dari sumber yang terkoneksi
pada suatu port dan mentransferkannya ke seluruh port yang tersambung
pada Hub . Saat ini Hub sudah mulai ditinggalkan karena berbagai
kelemahan seperti jangkauan , kecepatan transfer data , dan resiko loss
data , yang membuat Switch lebih diminati
Router
Router
juga merupakan penghubung dalam jaringan komputer . Sama seperti Hub dan
Switch , Router juga berfungsi sebagai alat untuk mentransfer paket
data dari satu port ke port yang lain . Perbedaannya adalah , Switch dan
Hub cenderung digunakan sebagai penghubung dalam jaringan lokal / LAN (
Local Area Network ) , sementara Router dibuat sebagai alat perluasan
dari jaringan LAN ke jaringan WAN dan MAN . Router digunakan dalam
jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP . Router jenis ini disebut
IP Router . Router digunakan untuk memperluas jaringan data yang kecil
ke jaringan yang luas . Contohnya dari jaringan LAN , oleh Router
diperluas menjadi jaringan berbasis Internet .
Bridge
Berfungsi menghubungkan dua buah LAN yang sejenis, sehingga dapat
memiliki satu LAN yang jauh lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN
tanpa Bridge.Bridge dapat menghubungkan beberapa jaringan terpisah, baik
tipe jaringan yang sama maupun berbeda (seperti Ethernet dan Fast
Ethernet).Bridge dapat menghubungkan dua LAN yang kedua-duanya
menggunakan metode transmisi baseband atau broadbrand ataupun LAN dengan
baseband dan LAN dengan broadband atau metode akses CSMA/CD dengan
token passing dan sebagainya bergantung pada jenis Bridge yang
digunakan.
Repeater
Alat yang berfungsi untuk memperkuat sinyal di dalam jaringan komputer.
Karakteristik Repeater
1. Karakteristik REPEATER :
2. Mempunyai kelemahan tidak dapat melakukan filter traffic jaringan.
3. Data yang masuk ke port repeater akan tersebar ke segmen-segmen
jaringan LAN tanpa memperhitungkan apakah data dibutuhkan atau tidak
2. Apa saja media transmisi jaringan ?
Guided Transmission Media
Guided transmission media atau media transmisi terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem kabel.
Twisted Pair Cable
Twisted pair cable atau kabel pasangan berpilin terdiri dari dua buah
konduktor yang digabungkan dengan tujuan untuk mengurangi atau
meniadakan interferensi elektromagnetik dari luar seperti radiasi
elektromagnetik dari kabel Unshielded twisted-pair (UPT), dan crosstalk
yang terjadi di antara kabel yang berdekatan.
Ada dua macam Twisted Pair Cable, yaitu :
1. Kabel STP dan UTP. Kabel STP (Shielded Twisted Pair) merupakan salah
satu jenis kabel yang digunakan dalam jaringan komputer. Kabel ini
berisi dua pasang kabel (empat kabel) yang setiap pasang dipilin. Kabel
STP lebih tahan terhadap gangguan yang disebebkan posisi kabel yang
tertekuk. Pada kabel STP attenuasi akan meningkat pada frekuensi tinggi
sehingga menimbulkan crosstalk dan sinyal hidung.
2. Kabel UTP
(Unshielded Twisted Pair) banyak digunakan dalam instalasi jaringan
komputer. Kabel ini berisi empat pasang kabel yang tiap pasangnya
dipilin (twisted). Kabel ini tidak dilengkapi dengan pelindung
(unshilded). Kabel UTP mudah dipasang, ukurannya kecil, dan harganya
lebih murah dibandingkan jenis media lainnya. Kabel UTP sangat rentan
dengan efek interferensi elektris yang berasal dari media di
sekelilingnya.
Coaxial Cable
Kabel koaksial adalah suatu jenis
kabel yang menggunakan dua buah konduktor. Kabel ini banyak digunakan
untuk mentransmisikan sinyal frekuensi tinggi mulai 300 kHz keatas.
Karena kemampuannya dalam menyalurkan frekuensi tinggi tersebut, maka
sistem transmisi dengan menggunakan kabel koaksial memiliki kapasitas
kanal yang cukup besar. Ada beberapa jenis kabel koaksial, yaitu thick
coaxial cab le (mempunyai diameter besar) dan thin coaxial cable
(mempunyai diameter lebih kecil).
Keunggulan kabel koaksial adalah
dapat digunakan untuk menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal
telepon, dapat ditanam di dalam tanah sehingga biaya perawatan lebih
rendah, karena menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan
terjadi interferensi dengan sistem lain.
Kelemahan kabel koaksial
adalah mempunyai redaman yang relatif besar sehingga untuk hubungan
jarak jauh harus dipasang repeater-repeater, jika kabel dipasang diatas
tanah, rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat
putusnya hubungan.
Fiber Optic Kabel Kaca
Serat optik adalah
saluran transmisi yang terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan
untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain.
Berdasarkan mode transmisi yang digunakan serat optik terdiri atas
Multimode Step Index, Multimode Graded Index, dan Singlemode Step Index.
Keuntungan serat optik adalah lebih murah, bentuknya lebih ramping,
kapasitas transmisi yang lebih besar, sedikit sinyal yang hilang, data
diubah menjadi sinyal cahaya sehingga lebih cepat, tenaga yang
dibutuhkan sedikit, dan tidak mudah terbakar.
Kelemahan serat optik
antara lain biaya yang mahal untuk peralatannya, memerlukan konversi
data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang rumit, memerlukan peralatan
khusus dalam prosedur pemakaian dan pemasangannya, serta untuk perbaikan
yang kompleks membutuhkan tenaga yang ahli di bidang ini.
Unguided Transmission Media
Unguided transmission media atau media transmisi tidak terpandu merupakan jaringan yang menggunakan sistem gelombang.
Gelombang mikro
Gelombang mikro (microwave) merupakan bentuk gelombang radio yang
beroperasi pada frekuensi tinggi (dalam satuan gigahertz), yang meliputi
kawasan UHF, SHF dan EHF. Gelombang mikro banyak digunakan pada sistem
jaringan MAN, warnet dan penyedia layanan internet (ISP).
Keuntungan
menggunakan gelombang mikro adalah akuisisi antar menara tidak begitu
dibutuhkan, dapat membawa jumlah data yang besar, biaya murah karena
setiap tower antena tidak memerlukan lahan yang luas, frekuensi tinggi
atau gelombang pendek karena hanya membutuhkan antena yang kecil.
Kelemahan gelombang mikro adalah rentan terhadap cuaca seperti hujan dan
mudah terpengaruh pesawat terbang yang melintas di atasnya.
Satelit
Satelit adalah media transmisi yang fungsi utamanya menerima sinyal
dari stasiun bumi dan meneruskannya ke stasiun bumi lain. Satelit yang
mengorbit pada ketinggian 36.000 km di atas bumi memiliki angular
orbital velocity yang sama dengan orbital velocity bumi. Hal ini
menyebabkan posisi satelit akan relatif stasioner terhadap bumi
(geostationary), apabila satelit tersebut mengorbit di atas
khatulistiwa. Pada prinsipnya, dengan menempatkan tiga buah satelit
geostationary pada posisi yang tepat dapat menjangkau seluruh permukaan
bumi.
Keuntungan satelit adalah lebih murah dibandingkan dengan
menggelar kabel antar benua, dapat menjangkau permukaan bumi yang luas,
termasuk daerah terpencil dengan populasi rendah, meningkatnya trafik
telekomunikasi antar benua membuat sistem satelit cukup menarik secara
komersial.
Kekurangannya satelit adalah keterbatasan teknologi untuk
penggunaan antena satelit dengan ukuran yang besar, biaya investasi dan
asuransi satelit yang masih mahal, atmospheric losses yang besar untuk
frekuensi di atas 30 GHz membatasi penggunaan frequency carrier.
Adalah jenis dari microwave yang menggunakan satellite untuk mengirimkan
sinyal ke transmitter atau parabola. Satellite microwave mengirimkan
sinyal secara menyeluruh ke setiap transmitter.
Inframerah
Inframerah biasa digunakan untuk komunikasi jarak dekat, dengan
kecepatan 4 Mbps. Dalam penggunaannya untuk pengendalian jarak jauh,
misalnya remote control pada televisi serta alat elektronik lainnya.
Keuntungan inframerah adalah kebal terhadap interferensi radio dan
elekromagnetik, inframerah mudah dibuat dan murah, instalasi mudah,
mudah dipindah-pindah, keamanan lebih tinggi daripada gelombang radio.
Kelemahan inframerah adalah jarak terbatas, tidak dapat menembus
dinding, harus ada lintasan lurus dari pengirim dan penerima, tidak
dapat digunakan di luar ruangan karena akan terganggu oleh cahaya
matahari.
3.Protokol/aturan yang dipakai agar computer bertukar informasi
Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau
mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara
dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat
keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan
yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras.
Protokol perlu diutamakan pada penggunaan standar teknis, untuk
menspesifikasi bagaimana membangun komputer atau menghubungkan peralatan
perangkat keras. Protokol secara umum digunakan pada komunikasi
real-time dimana standar digunakan untuk mengatur struktur dari
informasi untuk penyimpanan jangka panjang.
Langganan:
Postingan (Atom)